Percayalah Pada Siapa Pemilik Anda

| Selasa, Mei 14, 2019 |
Yohanes 8:12 "Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: "Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup."

Ketika Yesus berkata, "Akulah terang dunia," Ia mendefinisikan diri-Nya. Maksud perkataan-Nya adalah, "Aku tahu siapa Aku." Setidaknya ini dikatakan 18 kali di dalam Alkitab, Yesus berkata, "Akulah," kemudian Ia mendefinisikan diri-Nya. Dia mendeskripsikan diri-Nya sebagai pintu, roti hidup, jalan, kebenaran, kebangkitan, dan hidup. Berulang-ulang kali Dia mendefinisikan diri-Nya sendiri. Yesus tahu siapa Dia, dan oleh karena itulah, Dia tidak berada di bawah tekanan. 

Inilah prinsip identitas. Selama Anda tidak yakin dengan jati diri Anda, maka Anda akan terdorong masuk ke dalam cetakan orang lain. Mereka akan memanipulasi Anda. Mereka akan berusaha membuat Anda menjadi seperti ekspektasi mereka, ketimbang seperti apa yang Tuhan mau. 

Salah satu penyebab utama stres yaitu akibat dari mencoba menjadi orang lain, bukan diri Anda sendiri. Ketika Anda takut seseorang akan mengetahui siapa jati diri Anda sesungguhnya dan bahwa Anda tak bisa terus mengimbangi mereka, itu menyebabkan stres.

Satu-satunya cara Anda dapat mengimbangi tekanan eksternal ialah dengan memiliki rasa puas di dalam diri Anda, akan siapa diri Anda dan apa yang menjadi kehendak Tuhan atas kita. 

Alkitab mengatakan bahwa Anda diciptakan oleh Allah. Anda amat dikasihi Dia. Anda diterima Dia apa adanya. Dia punya rencana untuk hidup Anda. Sampai Anda menyelesaikan masalah identitas Anda itu, maka Anda akan merasa tidak aman dan Anda akan tertekan oleh stres. Anda tak dapat melayani orang lain sebelum Anda menyelesaikan masalah ini.

Yesus terus-menerus melakukan hal-hal yang mengejutkan semua orang. Dia menempatkan diri-Nya di bawah orang lain dan melayani mereka. Tak ada satu pun dari murid-Nya yang terpikir untuk saling membasuh kaki mereka di Ruang Atas karena rasa tidak aman mereka. Namun Yesus selalu melayani dari posisi yang kuat. Dia tahu siapa Dia dan siapa pemilik Dia, maka tak ada masalah Dia menurunkan diri-Nya sendiri untuk melayani mereka. 

Pelayanan datang dari bagaimana Anda menghargai diri Anda. Apabila Anda belum mengatasi rasa tidak aman Anda dan merasa nyaman dengan diri Anda sendiri, maka Anda akan enggan membantu orang lain. Anda harus merasa aman dengan diri Anda ada di tangan Pemilik hidup Anda, agar Anda dapat dengan efektif melayani orang lain. 

Renungkan hal ini:
- Apa bedanya antara apa yang dunia ini katakan dengan apa yang orang lain katakan tentang Anda dan apa yang Anda yakini Tuhan katakan tentang Anda?
- Apa artinya melayani dari posisi yang kuat?
- Mengapa kita dapat melayani dengan lebih efektif ketika kita merasa aman dengan identitas kita di dalam Kristus?


Bacaan Alkitab Setahun :
2 Raja-raja 19-21; Yohanes 4:1-30


Anda akan mendapati pemahaman siapa diri Anda dengan mengetahui siapa pemilik Anda. 
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top