Pencipta Anda Ingin Menjadi Bapa Anda

| Jumat, Desember 30, 2011 |

Kita tidak akan dapat menjalani kehidupan yang penuh tanpa Tuhan, karena kita diciptakan untuk mengenal dan mengasihi Tuhan.
Yohanes 1:11-12 "Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya."
__________________________________________
Kita telah membahas tentang mengapa kita tidak memperhatikan Tuhan dan salah satu alasannya adalah karena sebenarnya kita tidak menginginkan Tuhan dalam hidup kita.
Kita ingin menjadi Tuhan.
Kita ingin menjalankan kehidupan kita sendiri.
Kita berpikir, "Tuhan Engkau tetap berada di sisi pagar sebelah sana, dan aku akan tetap berada di sisi pagar kepunyaanku."
Tapi hal ini tidak bekerja seperti itu.
Anda diciptakan untuk mengenal Tuhan.
Anda diciptakan untuk dicintai oleh Dia dan Anda diciptakan untuk belajar mencintai-Nya kembali.
Tapi sifat manusiawi kita mengatakan, "Saya pikir, saya tidak ingin mengikuti jalan Tuhan. Saya rasa, saya tahu lebih dari Tuhan. Saya pikir, saya lebih tahu apa yang akan membuat saya bahagia, jadi saya tetap dengan rencana saya sendiri."
Nah, jadi bagaimana semuanya berjalan dalam hidup Anda?
Apakah Anda sudah mencapai semua tujuan Anda dan memenuhi semua impian Anda?
Apakah Anda benar-benar puas?
Apakah hidup Anda persis seperti yang Anda harapkan?
Yang benar adalah Anda memiliki berbagai kekecewaan dan masalah dalam hidup Anda.
Mengapa?
Karena rencana Anda tidak berhasil dan rencana saya tidak berhasil.
Rencana kita, independen dari Tuhan, tidak pernah dimaksudkan untuk bisa berhasil.
Itulah mengapa kita harus membuat ruang bagi Yesus Kristus dalam kehidupan kita.
Saya melakukan ini sehingga saya mengenal Pencipta saya dan Juru Selamat yang mengasihi saya.
Tidakkah Anda berpikir bahwa jika Anda berbicara dengan Sang Pencipta dan membaca buku manual yang dibuat Pencipta (Alkitab), hidup Anda akan menjadi jauh lebih sederhana?
Alkitab mengatakan, "Ia datang kepada milik kepunyaan-Nya, tetapi orang-orang kepunyaan-Nya itu tidak menerima-Nya. Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya." (Yohanes 1:11-12)
Dengan kata lain, ketika saya terhubung dengan Yesus, saya bisa menjadi bagian dari keluarga Allah.
Tuhan menjadi Bapa saya ketika saya menempatkan kepercayaan saya dalam Anak-Nya, Yesus.
Tuhan adalah Pencipta semua orang.
Tuhan mengasihi semua orang, tetapi Tuhan hanya menjadi Bapa dari mereka yang memilih untuk berada di dalam keluarganya dengan percaya kepada Anak-Nya, Yesus.
__________________________________________
Bacaan Alkitab Setahun :
Maleakhi 3; Wahyu 20
__________________________________________

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Back to Top